PSN Berniat Luncurkan Satelit Nusantara Dua dan Nusantara Tiga

PSN Berniat Luncurkan Satelit Nusantara Dua dan Nusantara Tiga

Internet menjadi satu kebutuhan penting bagi masyarakat di era teknologi seperti sekarang ini, tak sekedar digunakan sebagai sarana untuk akses informasi saja, melainkan lebih dari itu dengan adanya internet ini juga mendukung kehidupan menjadi lebih baik. Apalagi banyak yang menjadikannya sebagai modal untuk menjalankan sebuah usaha atau bisnis. Sehingga akses internet cepat tentunya menjadi dambaan bagi setiap orang bukan. Mengerti akan kebutuhan ini maka PT. Pasifik Satelit Nusantara atau yang disingkat sebagai PSN kemudian mengorbitkan satelit Nusantara Satu di kawasan Papua.

Tujuan diorbitkannya satelit keluaran dari PSN ini tak lain adalah untuk mendukung internet yang semakin lancar bagi masyarakat di kawasan tersebut. Mengingat selama ini kita sendiri tahu, bahwa jaringan internet lebih lancar di kawasan Jawa, kawasan yang lebih rata, tidak terlalu berbukit, memungkinkan akses sinyal juga lebih baik didapatkan oleh setiap masyarakatnya. Namun berbeda dengan mereka yang tinggal di kawasan luar Jawa, apalagi wilayah Papua yang belum dapat merasakan akses internet cepat.

Setelah mengorbitkan satelit ini memang sukses untuk memberikan akses internet yang lancar pada masyarakat di kawasan Indonesia bagian timur tersebut. Setelah dilakukan serangkaian tes, maka didapatkan hasilnya dimana Nusantara Satu dalam kondisi terbaik, seluruh aspek teknisnya juga terpenuhi sesuai dengan rencana yang telah dibuat sebelumnya. Sehingga PSN kemudian berencana untuk membuat lagi satelit Nusantara lanjutan, diantaranya adalah Nusantara dua dan juga Nusantara tiga.

Rencananya kedua satelit tersebut nantinya akan jadi dan juga diorbitkan secara bertahap yaitu pada tahun 2020 dan juga tahun 2022, proyek ini memang agak lama, apalagi masih terkendala masalah dana. Khusus untuk satelit Nusantara dua nantinya pihak PSN sendiri akan menjalin kerjasama khusus dengan perusahaan telekomunikasi Indonesia yaitu Indosat. Pada satelit Nusantara dua maka 60 persen dari komponennya mulai terkumpul dan telah diintegrasikan sejak bukan April lalu.

Berbeda pula dengan satelit lanjutan yaitu Nusantara tiga, khusus untuk satelit ini nantinya akan diikutsertakan dengan tender BAKTI, jika nantinya PSN berhasil memenangkan tendernya, maka satelit tersebut akan diluncurkan dengan nama Satelit Indonesia Raya atau Satria. Tentunya dengan ini nantinya setiap orang akan merasakan pemerataan dari akses internet kian cepat tanpa terbatas pada wilayah, entah itu di Pulau Jawa atau bahkan luar Jawa, mengingat jika dilihat sendiri dari hasil peluncuran atau pengorbitan dari Nusantara satu maka hasil yang memuaskan sudah diterima. Jenis satelit Nusantara satu ini tak hanya dioperasikan atau diorbitkan di kawasan Papua saja, melainkan juga tersebar di beberapa titik di kawasan Kalimantan sekitar 750 daerah dan juga Papua maupun Sulawesi sebanyak 600 titik. Kebutuhan akses internet di Indonesia sendiri memang tergolong begitu tinggi, diperkirakan nantinya akan mencapai 150Gbps, kapasitas tersebut merupakan target yang telah dibuat oleh pemerintah sendiri untuk memberikan akses internet yang kian lancar dan juga nyaman kepada masyarakat. Kebutuhan internet berbasis satelit tersebut setidaknya mencapai angka 150 ribu titik yang ada di Indonesia. Hanya saja kebutuhan tersebut sampai sekarang masih belum terpenuhi, dengan diluncurkannya Nusantara Satu beberapa titik sudah mulai mendapatkan akses internet terbaiknya. Untuk mengurangi angka kebutuhan tersebut maka mulailah dipertimbangkan pembuatan Nusantara Dua dan juga Nusantara Tiga sebagai generasi penerusnya. Sehingga kedepannya tidak akan ada lagi kesenjangan kebutuhan internet.

No Comments

Post a Comment

Comment
Name
Email
Website

x Logo: Shield Security
This Site Is Protected By
Shield Security